Muriaraya.co.id, Grobogan – Berpeluang menjadi salah satu titik strategis pertahanan di Jawa Tengah. Hal ini terlihat dari rencana pembangunan Batalyon Infanteri Tempur (Yonif TP) yang akan ditempatkan di Dusun Lukas, Desa Kalimaro, Kecamatan Kedungjati, Kabupaten Grobogan, Rabu 01/10/2025.
Komandan Distrik Militer (Dandim) 0717/Grobogan, Letkol Kav Barid Budi Susila, S.Sos, meninjau langsung lokasi calon pembangunan. Menurutnya, peninjauan dilakukan bukan hanya untuk mengecek kesiapan lahan, tetapi juga melihat potensi pengembangan kawasan agar dapat mendukung keberadaan satuan baru tersebut.
“Selain memastikan kesiapan lokasi, kami juga ingin memastikan pembangunan nanti tidak menimbulkan gangguan bagi masyarakat sekitar. Hasil peninjauan ini akan segera dilaporkan ke komando atas untuk ditindaklanjuti,” jelas Letkol Barid.
Pembangunan Yonif TP di Grobogan dinilai penting karena posisi geografis Kabupaten Grobogan yang berada di jalur penghubung Jawa Tengah bagian utara dan selatan. Keberadaan satuan tempur di wilayah ini diharapkan mampu memperkuat pertahanan sekaligus memberi dampak positif pada perkembangan ekonomi masyarakat lokal
Peninjauan turut melibatkan Danramil 18/Kedungjati Kapten Cke Suwarto, Pasiops Kapten Inf Sawijan, Pasilog Lettu Arh Heri Darmawan, serta jajaran Perhutani seperti Waka ADM Semarang, Asper Kedungjati, dan perangkat Desa Kalimaro. Kegiatan sempat tertunda karena hujan deras, namun dilanjutkan dengan pengecekan batas lahan, pengambilan gambar udara menggunakan drone, serta koordinasi bersama tokoh masyarakat.
Rencana pembangunan Yonif TP ini menjadi langkah awal yang menandai Grobogan sebagai wilayah yang kian diperhitungkan, baik dalam aspek pertahanan maupun pembangunan kawasan!