Muriaraya.co.id, Rembang – Warga di sekitar Pantai Dasun, Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, digemparkan dengan penemuan seorang wanita yang tewas diduga akibat gantung dir! pada Kamis, 13 November 2025. Korban diketahui merupakan warga Desa Tengger, Kecamatan Pancur, Kabupaten Rembang.

Informasi mengenai kejadian ini awalnya beredar luas melalui video kiriman warga berdurasi 16 detik, yang memperlihatkan sosok perempuan tergantung di sebuah pohon cemara di kawasan pantai. Dalam video tersebut, terlihat korban mengenakan celana jins panjang, kaos, dan kerudung berwarna hitam.

Peristiwa ini sontak menjadi perhatian masyarakat setempat dan pengguna media sosial. Warga yang melintas di area pantai segera melaporkan temuan tersebut kepada pihak kepolisian setempat untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.

Tak lama setelah laporan diterima, petugas kepolisian dari Polsek Lasem bersama tim Inafis Polres Rembang langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan awal dan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Di lokasi, polisi menemukan sebuah sepeda motor Yamaha Mio yang diduga milik korb4n. Kendaraan itu terparkir tidak jauh dari posisi korban ditemukan tergantung. Motor tersebut menjadi salah satu petunjuk awal bagi petugas dalam mengidentifikasi korb4n dan menelusuri penyebab pasti kematiannya.

Menurut keterangan sementara yang dikumpulkan di lapangan, korban diketahui datang ke kawasan Pantai Dasun seorang diri. Namun, belum diketahui pasti sejak pukul berapa korban berada di lokasi tersebut sebelum akhirnya ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia.
Kapolsek Lasem melalui keterangan singkat membenarkan adanya penemuan seorang wanita yang meninggal dunia dengan cara gantung d!ri di kawasan pantai. Ia menyebutkan bahwa identitas korban sudah diketahui sebagai warga Desa Tengger, Kecamatan Pancur, dan saat ini pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terhadap kasus tersebut.
“Benar, kami menerima laporan adanya seorang perempuan yang ditemukan dalam kondisi gantung diri di Pantai Dasun. Identitasnya sudah kami ketahui, warga dari Kecamatan Pancur. Namun, untuk kronologinya masih dalam penyelidikan,” ujarnya singkat.
Pihak kepolisian saat ini tengah berupaya mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi, termasuk warga yang pertama kali menemukan korban. Selain itu, penyidik juga masih menunggu hasil pemeriksaan lebih lanjut dari tim medis guna memastikan penyebab kematian secara pasti.
Warga sekitar Pantai Dasun mengaku terkejut dengan kejadian ini, mengingat kawasan pantai tersebut biasanya cukup ramai dikunjungi wisatawan maupun nelayan yang beraktivitas di sekitar area. Beberapa warga yang mengetahui kejadian itu mengatakan bahwa korban terlihat mengenakan pakaian rapi, namun tidak ada yang mengenalinya saat pertama kali ditemukan.
“Awalnya kami mengira ada orang yang sedang berteduh di bawah pohon cemara. Tapi setelah didekati, ternyata sudah dalam keadaan tergantung,” ungkap salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Setelah dilakukan pemeriksaan awal di lokasi kejadian, jenazah korban dievakuasi ke RSUD dr. R. Soetrasno Rembang untuk dilakukan pemeriksaan medis lebih lanjut. Pihak keluarga juga telah dihubungi oleh kepolisian untuk proses penyerahan jenazah.
Kepolisian masih belum dapat memastikan apakah kejadian ini murni bunuh diri atau terdapat unsur lain yang menyertai. Beberapa barang milik korban, termasuk ponsel dan kendaraan motor, telah diamankan sebagai barang bukti.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *